Author : Hanazuka_Rin a.k.a Vita Mustika
Nama fb : Vita Mustika
Judul : She’s Gone
Cast : Park Jung So (Super Junior)
Sulli f(x)
Cho Kyuhyun (Super Junior)
Lee Sooman
Nama fb : Vita Mustika
Judul : She’s Gone
Cast : Park Jung So (Super Junior)
Sulli f(x)
Cho Kyuhyun (Super Junior)
Lee Sooman
Genre : Mystery, Romance
***
“ ini data-datanya, kau harus kerjakan ini serapi mungkin.
Aku harap kau bisa menyelesaikannya dalam jangka waktu 1 minggu ini ” perintah
seorang namja yang sedang duduk tenang di kursinya.
“ aku selalu bisa menyelesaikan tugas ini dalam 3 hari,
kenapa harus 1 minggu tuan Lee? ” Tanya Jung So sambil melihat-lihat lembaran
yang diberikan atasannya itu.
“ ini bukan kasus biasa Jung So, dia adalah teroris yang
pintar dia bahkan sudah menaklukan Whasington, padahal keamanannya di jaga
ketat oleh militer sana, tapi mereka kalah pintar darinya ” jelas tuan Lee
menopang dagunya
“ apa? Jadi dia yang telah membom 1/6 kota Whasington? Dan
apakah dia juga membom markas FBI Tuan Kim ? ” tanya Jung So penasaran
“ kurasa dia pelakunya, dia sungguh wanita yang hebat,
bahkan para FBI tidak tau bahwa seorang wanita itu menyusup di antara mereka,
sebenarnya dia hampir saja membom tempat presiden. Tapi untungnya Mr. Cho
menyergap dia, tapi sayang dia kabur lagi. Jadi aku minta tolong padamu untuk
segera menangkap teroris itu ” jelas Tuan Lee menepuk pundak Jung So
***
“ yeoboseyo…. Dia ada disini….. ok arah jarum jam 9.
Arraseo…. Ok, tunggu aku di mobil ”
“ hahahaha, Kau akan mati hari ini Nona ” seringai seorang
namja menunggu kedatangan seseorang
BRUUUUKKK
“ aisssh~ mianhae Nona. Apakah anda tak apa-apa? ” tanya
seorang namja itu memegang lengan yeoja yang ditabraknya. Yeoja itu pun
meringis kesakitan, sepertinya kakinya terkilir. Namja yang menabraknya pun
langsung memapah yeoja itu ke kursi yang tau jauh dari jatuhnya yeoja itu.
“ Jung So, Park Jung So imnida. Namamu? ” tanya Jung So
menatap yeoja di depannya. “ Ahhh tak apa jika tidak mau memberitahu namamu ”
lanjut Jung So takut membuat wanita itu takut
“ ah jangan tersinggung, naega Sulli imnida ” Sulli pun membalas
jabatan tangan Jung So
“ aku akan mengantarkanmu, kau orang Korea kan? ”
“ nde? “
“ ah aniyo… maaf kalau aku lancang, aku hanya tidak ingin
dianggap keluargamu laki-laki yang tak bertanggung jawab. Aku telah membuatmu
begini ” sesal Jung So. Sulli yang tadinya terdiam menatap Jung So pun ia langsung
mengiyakan tawaran Jung So mengantarkannya pulang.
***
“ tuan, aku sudah
mendapatkan apartemennya dan kunci duplikat kamarnya. Tapi saya belum
memeriksanya. Dan menurut penyelidikan saya, dia datang dari Jepang dan dia
hanya sendiri datang ke sini. Apakah mungkin dia punya komplotan disini Tuan
Lee? ” Jung So pun menyodorkan kertas penyelidikanku.
“ sepertinya dia punya banyak suruhan disini, dia adalah
orang Korea. Kau harus waspada Jung So aku harap kau dapat menyergapnya. Tapi
ku harap jangan bunuh dia ” tekan Tuan Lee
“ tapi Tuan Lee SooMan kenapa? Bukankah biasanya
kasus-kasusku yang sebelumnya pada akhirnya mereka mati di tanganku. Tapi
kenapa kasus yang jauh lebih parah dari sebelumnya. Kenapa aku tidak boleh
membunuhnya? ” tanya Jung So mulai terbawa emosi
BRAAAAAK
Sooman pun memukul meja dengan kencang, “ kau tidak boleh
seenaknya Jung So, aku tau kau memang hebat, tapi aku peringatkan sekali lagi
jangan bunuh wanita itu !!! “ kecam Sooman menatap tajam Jung So
DRRRRTTT
“ Yeoboseyo,,, mwo? Arraseoo… aku akan mengirimkan suruhanku
untuk ke sana “ Sooman pun menutup pembicaraannya di ponsel dan menatap Jung So
“Jung So,, cepat kau ke Gedung Hyunsoo Menteri Keuangan dan
Perpajakan dalam keadaan bahaya mereka di culik, dan kirim juga pasukan yang
lain untuk menyelidiki kasus pemboman di sana. CEPAT !!! “
Jung So pun segera keluar dari ruang boss nya dan segera
berlari ke parkiran dia segera melaju dengan mobilnya. Jung So pun menekan
sederet angka di ponselnya
“ yeoboseyo... Mr. Cho anda di lokasi pemboman gedung
Hyunsoo kan? Kemudian dimana Menteri Perpajakan dan Keuangan itu berada ? …
arraseo.. “ Jung So pun melempar ponselnya sembarang dan berbalik arah dengan
membanting stir mobilnya untuk berbalik arah.
“ arah timur barat di jalan GangNam. Huh~ mereka kira mereka
akan kabur dariku ? “ Jung So pun mengulas senyum liciknya dan sebuah kiriman
masuk di layar mobilnya yang canggih
“ bagus Mr. Cho kode mobil ini sangat membantuku “
***
Namja itu menunggu di sebuah pertigaan jalan yang sepi semua
jalan sudah benar-benar di blok oleh-nya. Hanya menunggu beberapa menit.
“ hana dul set “ Jung So pun segera melompat ke arah mobil
yang melaju cepat, dia pun memecahkan jendela mobil itu dan dengan sengaja membanting
stir mobil hingga mobil itu di arahkan ke tembok besar dan
BRUUUUK
Tepat mobil itu menabrak tembok besar Jung So pun melompat
dan tersenyum penuh kemenangan. Dia pun segera membuka pintu dan menarik tangan
Menteri Keuangan dan Perpajakan yang ada di dalam.
“ kau, anak muda… bagaimana bisa kau membuat mobil ini
menabrak tembok besar itu, huh ? kau ingin membuat kami mati ? “ protes sang
Menteri Keuangan tak terima dengan perlakuan Jung So yang terkesan sangat kasar
dan membahayakan
“ masih mending aku menyelamatkan mu, huh ? daripada aku
membuat mobil ini menuju arah jurang, kalian ingin mati ? “ jelas Jung So
menunjuk jurang di dekat jalan itu, tatapannya menusuk ke arah Menteri Keuangan
yang di depannya.
“ sudahlah “ lerai Menteri Perpajakan memegang tangan sang
Menteri Keuangan
“ di sana ada mobil dari pasukan kami, kau akan selamat
sampai pulang “ balas Jung So menunjuk mobil di ujung jalan “ aku akan
membereskan orang ini “ Jung So pun masuk ke mobil yang telah rusak itu dan
menggendong supir yang telah luka
“ tak usah khawatir aku akan membuat pimpinan mereka mati !
“ sombong Jung So kemudian mobilnya melaju dengan cepat meninggalkan jalan
tersebut
***
Namja itu duduk dengan menopang dagunya sekali-kali dia
mengaduk capucchino-nya. Dia sesekali melirik pintu café, berharap seseorang
datang
Seorang yeoja membuka pintu dan hendak duduk, “ Nona Sulli “
panggil Jung So tersenyum, Sulli pun batal duduk dan menghampiri tempat duduk
Jung So
“ aku akan memberimu minum “ tawar Jung Soo dan memanggilkan
pelayan. Pelayan tu pun menaruhkan minuman Sulli ke meja.
“ kau ada janji di sini Nona Sulli ? “ tanya Jung Soo
penasaran, Suli pun mengangguk dan menoleh ke arah pintu, “ ahh sepertinya aku
takut menggamu di sini, sebaiknya aku harus pergi dulu. Sampai jumpa Nona Sulli
“ Jung So pun tersenyum dan melangkah jauh dari café itu dan segera masuk ke
mobil. Ia pun tersenyum melihat kamera tersembunyi di minuman Sulli itu sudah
tersambung ke layar mobilnya.
Jung So pun melihat seorang laki-laki dduk di depan Sulli.
Sulli pun membuka dompetnya dan mengeluarkan beberapa cek-nya.
“ kau harap temukan berkas ini di sebuah alamat ini “ Suli
pun memberikan secarik kertas kepada orang yang di depannya. “ chankkaman “
Sulli pun menatap gelas itu dan memikirkan sesuatu. Sulli pun membanting gelas
itu hingga terpecah
“ sialll … “ frustasi Jung So dia pun mematikan layarnya dan
kembali memutar-mutar rekaman tadi. Jung Soo pun terdiam melihat sederet huruf,
tak lain adalah alamat yang di tunjukkan
Sulli tadi di secarik kertas. “ kau kira aku bodoh ? “ seringai Jung Soo
menggas mobilnya dengan kecepatan penuh
^^^
Jung So terdiam menatap rumah itu, benarkah ini alamat yang
Sulli tuliskan tadi. ‘ tidak mungkin ‘ batin Jung So . Jung So pun menggelngkan
kepalanya berusaha firasat buruk tidak memenuhi pikirannya, dia pun bersembunyi
di balik semak-semak sambil menunggu suruhan Sulli datang
Mobil pun berhenti di depan rumah itu, dia tidak masuk ke
dalam melainkan beralih ke pekarangan rumah itu. Jung So pun menatap orang itu,
chankkaman dia menggali tanah itu
Flashback
“ Oppa,, ayoo kubur
permohonan kita di tanah, jebal… “ pinta sorang yeoja kepada namja yang di
depannya. “ shireo~ nanti tanganku kotor “ tolak namja di depannya, sedangkan
yeoja di depannya memasang tampang cemberut melihat penolakan namja di depannya
“ arraseo,, arraseo “
namja itu pun tersenym dan mengambil sekop kemudain menggali bersama dan
menaruhkan kertas permohonan mereka di dalamnya dan menguburkannya kembali.
“ Oppa~ kau harus
janji, kita harus membukanya bersama-sama, aku ingin tau apa permohonan Oppa.
Dan aku berharap ketika membukanya nanti permohonan ini sudah di wujudkan oleh
kita “ seru yeoja itu tersenyum sambil mengancungkan jari kelingkingnya
“ nan yaksokhae~ “ balas
namja itu menaruh dan mengeratkan kelingkingnya di kelingking yeoja itu
Flashback end
Jung So pun tersadar dari lamunannya, dia melihat namja
suruhan Sulli itu membuka tanah itu dan melihat sebuah kertas, “ chankkaman,
itu kertas permohonan kami ? “ Jung So pun terdiam menghembuskan nafasnya. Apakah
benar dugaannya kalau Sulli adalah ……
***
Jung So berdiri di depan pintu apartemen, dia mengamatinya
dengan seksama dan memencet bel. Yeoja itu pun tersenyum melihat kedatangan
namja itu dan membiarkannya masuk.
“ kau tidak membawa
senjata ? “ tanya yeoja itu Jung So pun hampir tersedak dengan minuman yang ia
minum
“ Nona Sulli, jangan macam-macam denganku ! “ ancam Jung So melirik sinis yeoja di depannya
“ kau tau, kamar
apartemenku ini khusus anti logam~ aku tidak sebodoh itu Tuan Jung So “ jelas
Sulli mengeluarkan pistol dan mengarahkannya pada Jung So
Jung So pun tersenyum melihat pistol yang ada di dekat
kepalanya. “ bunuhlah aku kenapa tidak ? “ tantang Jung So, Sulli pun menatap
ke dalam mata Jung So, perasaan aneh menyelimutinya. Seketika Jung So pun
segera mengambil tindakan, dia pun memelintir tangan Sulli dan berbalik Jung So
yang memegang alih pistol dan mengarahkan ke arah Sulli.
“ hanya rasa iba, yang membuatmu tak bisa membunuhku ?! “
Sulli pun tersenyum penuh misterius ke arah Jung So
“ aku takkan membiarkanmu,, kau pikir aku punya hati apa?
HAH? “ balas Jung So di sertai tawanya
“ kau benar-benar akan membunuhku ? “ tanya Sulli menatap ke
dalam mata Jung So
“ tentu, jangan harap tatapan mu membuatku luluh ! bahkan
aku takkan pernah merasa iba !!! “ Balas Jung So kemudian ia pun bersiap-siap
menarik pelatuknya dan…
“ Leeteuk Oppa ? “ panggil Sulli, Jung So pun terhenyak
dengan panggilan Sulli kepadanya, dia menatap Sulli cukup lama, wajahnya
kembali mengingatkan pada seseorang yang ia cintai. Jung Soo pun berusaha
menenangkan pikirannya ‘ Jung So kau harus bisa, membunuh wanita ini, semenjak
kapan kau punya rasa belas kasihan. Bahkan kau tak begini pada wanita. Ayo
kuatkan dirimu Jung So ‘
Jung So pun membuka matanya kembali, rasa percaya dirinya
kembali menguat, dia kembali bersiap-siap menembak Sulli, dia pun menghembuskan
nafasnya dan pistolnya kembali jatuh. Sulli menatapnya aneh, ‘ aku tak bisa,
aku tak bisa ‘ batin Jung Soo dia pun segera bergegas keluar dari kamar
apartemen Sulli.
“ kau siapa ? “ tanya seorang namja yang berpas-pasan masuk
ke kamar apartemen Sulli, Jung Soo pun menatap namja itu dan meninggalkan namja
itu dengan tatapan bingung
***
“ KAU !!! “ teriak Sooman memukul mejanya dengan keras.
dokumen-dokumen mejanya berantakan karena ulahnya
“ mianhamnida Tuan Lee “ sesal Jung So menunduk
“ kau seharusnya membawa kemari langsung jangan membiarkan
dia kabur “ tegas Sooman kembali duduk di kursinya.
“ geurae~~ aku ingin membunuhnya tapi hanya saja …”
“ aku tidak menyuruhmu membunuh Sulli tapi aku menyuruhmu
untuk membawanya ke sini, lainkali jangan pernah membunuhnya arraseo ? ” titah
Sooman dengan tegas, Jung So pun hanya menunduk
“ tuan, anda tau Cho Kyuhyun? Dia ternyata adalah
namjachingu Sulli tuan “ jelas Jung Soo
“ heummb~ aku tau…. Chankkaman” Sooman pun mengotak-atik
laptopya dan data-datanya terlihat beberapa keganjilan
“ geurae~ kau sergap dia di Gedung Gyusan, tepat tiga hari
dari sekarang~ kau hanya menyergapnya jangan berbuat macam-macam !!” Jaejoong
pun meninggalkan Jung So yang kelihatannya sedang berfikir keras
***
“ chagi~ ayoo kita pergi jalan-jalan “ sahut seorang namja
menawarkan tangannya, Suli pun tersenyum melihat uluran tangan namjachingunya.
“ geurae, ayoo kita berangkat Kyu “ balas Sulli mengeratkan genggaman tangannya
dan melontarkan senyumnya kepada Kyuhyun
DRRRRTTTT
Kyuhyun pun melirik ponselnya, wajahnya yang ceria kini
berubah serius melihat siapa yang menelpon
“ yeoboseyo… heumbb~
nee di Gedung Gyushan ?? arraseo~~ “ Kyuhyun pun menutup pembiacaraannya di
ponsel, dia pun menatap ponselnya kemudan beralih mencari Sulli
“ geurae~~ rencanaku berhasil “ bisik Sulli di balik tembok
***
Gedung Gyushan
“ kau sudah menungguku lama ?” tanya Sulli melihat Jung So
yang menyender di tembok, dia pun melangkah anggun ke arah Jung So
“ ada apa ? “ tanya Sulli melontarkan senyum manisnya
“ ikut aku “ titah Jung So pun
menarik tangan Sulli ke sebuah gedung kosong yang jauh dari perkotaan.
Sulli pun masuk dan segera saja
Jung So memelintir tangan Sulli tapi sialnya Sulli malah menghentakkan kakinya
dengan keras sehingga ujung heelsnya mengenai kaki Jung Soo. Sulli pun segera
berlari ke lift dan naik ke atas.
“ Mr Cho tolong matikan lift cepat “ titah Jung So, Jung So
pun dengan tertatih-tatih menaiki tangga dan mencegat Sulli
^^^
“ aihh~ aku terjebak di dalam lift~ jadi ini rencananya “
dengus Sulli dia pun menendang pintu lift
SREEEEK
“ Kyuhyun “ seru Suli senang melihat Kyuhyun dari atas lift
membukakan jalan keluar , tapi sesuatu mengenai kepala bagian belakangnya,
pandangannya pun meredup
***
“ Mr Cho bom ini sudah ku rakit durasinya 1 jam akan meledak
“ ucap Jung So kepada namja di sebelahnya
“ jangan memangggilku terlalu formal, panggil saja aku
Kyuhyun “ Kyuhyun pun menatap gadis yang kini di ikat kini ia masih dalam
keadaan tak sadar
“kau pergi dulu, aku tau kau tak tega dengannya “ balas Jung
Soo memukul pelan punggung Kyuhyun, Kyuhyun pun pergi dengan rasa enggan.
Yeoja itu menggeliat dan perlahan-lahan membuka matanya “
Leeteuk oppa? “ panggil Sulli masih dalam keadaan setengah sadar
“ eheemmm maksudku Tuan Park “ Sulli pun tersadar atas
ucapannya dan sedikit berdeham
“ Park Jung Hye~~ “ panggil Leeteuk membuang muka ke arahnya
“ Tuan Park~ nama ku Sulli “
“ NAMAMU PARK JUNG HYE~~ “ teriak Jung So dengan menekankan
nama Park Jung Hye. Jung Soo pun membanting gels di meja dekatnya. Alisnya
mengerut menahan amarahnya yang sudah memucak. Sulli pun terdiam, dia benci
melihat Jung Soo marah , sikapnya sangat berubah dengan yang dulu, kemana Jung
So yang dulu, pikirnya
“ Park Jung Hye “ panggil Jung So
“ Nan Choi Sulli imnida, bukan Park Jung Hye. Aku bukanlah
lagi yeoja yang dulu kau cintai Oppa~ aku sudah berubah, aku memilihnya jalanku
sendiri. mulai sekarang jangan peduli padaku !! “ Sulli pun berbicara sinis
tapi pandangan matanya tidak menatap mata Jung So, ia mencoba menekan semua sandiwaranya
“ aku bukanlah PARK JUNG HYE, dan satu lagi aku tidak pernah mempunyai satupun
keluarga. Mereka MATI “ lanjut Sulli menekankan pada kata mati.
Jung Soo pun tersentak mendengar jawaban Sulli. Pandangannya
mulai berbayang-bayang karena air mata yang menggenang di pelupuk matanya. “
gedung ini akan meledak dalam 1 jam, nikmati sisa waktumu untuk hari ini “
balas Jung Soo kasar
“ dan baiklah~ kau Choi Sulli seorang teroris yang jahat,
kau bukanlah Park Jung Hye” Jung Soo pun menjauh dari Sulli melangkahkan
kakinya untuk pergi “ kau bukanlah Park Jung Hye seorang adikku yang polos dan
yang aku sayangi dulu “ bisik Jung Soo
Sulli pun menangis dalam diam, melihat punggung Jung Soo
menjauh. Kata-kata terakhir yang membuatnya cukup jauh terperosok dalam sebuah
lubang yang dalam dan curam. Rasa bersalah makin dalam tapi mungkin itu tak
terbalaskan dengan rasa sakit Jung Soo.
“ baiklah~ kau Choi Sulli seorang teroris yang jahat, kau bukanlah Park
Jung Hye… kau bukanlah Park Jung Hye seorang adikku yang polos dan yang aku
sayangi dulu ”
***
Jung So pun berdiri di depan apartemen, dia menatap
apartemen itu dan kemudian melangkah masuk ke dalamnya. Da melihat ruang tamu
sama persis seperti dulu yang ia kunjungi. Dia pun beralih ke beberapa kamar
yang ada di apartemennya dan dia pun beralih ke kamar kosong
“ mwo ? apa ini semua ? “ Jung So pun melihat berpuluh-puluh
foto terpampang jelas di dinding-dinding kamar, fotonya dari kecil hingga
sekarang
Jung So pun mengambil sebuah fotonya sekitar umur 15 tahun.
Dia pun memandangi foto itu dan membalik dan tertera tulisan
oppa kau sudah
berumur 15 tahun, tepat 1 juli ini, saengil chukkae~~
Jung So pun tersenyum masam “ dia masih mengingatku huh? “ bisiknya
pada diri sendiri, diapun beralih ke arah
fotonya dulu Park Jung Hye dan dia ketika waktu kecil,
Saat yang indah
bersama oppaku, si Angel Wihout Wings, walau umma sudah meninggal dan ayah
jarang pulang karena tugasnya tapi,, aku senang oppa-ku masih ada di sini
SARANGHAE MY LEETEUK
Jung So pun tersenyum ia betul-betul mengingat dongsaeng
kesayangannya dulu. Ini foto terakhirnya yang di ambil dulu setelah kecelakaan
yang membuat mereka terpisah
Flashback
Seorang anak kecil
terbatuk-batuk dia pun membuka matanya dan melihat seluruh kamarnya di penuhi
dengan asap, “ tolong aku “ teriak anak itu dari luar jendelanya. Ketika ia mau
keluar, api sudah membakar habis rumahnya. Tiba-tiba seorang namja bertubuh
kekar masuk dan menyelamatkan namja itu.
“ di mana adikku ? kau
harus menyelamatkan! “ tangis anak lelaki itu memukul-mukul orang yang telah
menyelamatkannya tadi. Anak itu pun tiba tiba pingsan
“ gwenchaana Jung Soo
? “
“ dimana adikku ? “
tanya namja itu lagi
“ maafkan aku, ketika
aku sudah menyelamatkannya tiba-tiba dia menghilang begitu saja di luar.
Mianhae Leeteuk “ sesal namja kekar itu.
Jung Soo pun menangis
dan menyuruh namja itu keluar
Flashback end
Jung So pun memeluk fotonya dengan Jung Hye, kau tau Jung
Hye setelah itu, aku meninggalkan rumah itu, dan bahkan aku benci memiliki
ayah, karenanya kita terpisah dan yang lebih ku sesali kau berubah seperti ini.
Jung So pun bergeegas ke mobilnya dan menggas mobilnya ke gedung Gyushan
***
DRRRRRTTTT
“ yeoboseyoo,, Jung So kau sudah menangkapnya…. Mwo? Kau
membom nya apa kau gila, aku menyuruhmu untuk membawanya ke sini. “ Sooman pun
menutup teleponnya. Dia lemas dan menunduk
“ aku telah gagal menjadi ayah “ bisiknya dia pun menutup
matanya untuk menekan semua rasa sedihnya
Flashback
“ neo~ Sulli-ah “
Sooman pun mengampiri Suli sambil mengarahkan pistol ke arah Sulli
“ nan Park Jung Hye
imnida “ Sulli pun tersenyum, seketika pistol yang di pegang Sooman pun
terjatuh
“ appa~~ aku tau Jung
So oppa bekerja di sini, aku mohon
pertemukan aku dengan dia, kumohon serahkan misi pembunuhanku untuk Leeteuk
Oppa, aku mohon alihkan ke dia” pinta Sulli
“ neo,,, kau masih
hidup nak? “ Sooman pun memeluk Sulli yah dia ank perempuan yang talah hilang
“ jadi… serahkan kasus
ini kepada Jung So oppa”
Flashback end
“ aku benar-benar menjadi ayah yang gagal
“ bisik Sooman, air matanya mulai membasahi pipinya. “bahkan aku tak bisa mengatakan bahwa aku adalah
seorang ayah “
Flashback
“ aku mohon terimalah
aku kerja di sini Tuan” pinta namja itu Sooman pun tersenyum mengetahui bahwa
itu adalah anaknya
“ aku akan menerimamu,
tapi kenapa namamu Park Jung So, marga mu Park ? “ tanya Jaejoong sedikit
tersinggung karena anaknya tidak menggunakan namanya tapi malah nama ibunya
“ aku … tidak punya
ayah… sekalipun ia menemui aku tidak akan menganggapnya sekalipun “ desis namja
itu
Flashback end
“ aku bahkan malah membuat anakku tersakiti karena ini “
Jaejoong pun menangis memeluk foto kedua anak kecil. “ maafkan appa, membuat
kalian menderita Jung So, Jung Hye. Salahku menemukan kalian berdua “ bisik
Sooman penuh penyesalan.
DRRRRRTTTTT
Sooman pun meraih ponselnya dan membuka kotak masuk. Sedert
nomor dan nama yang membuatnya tersentak kaget
“ Appa, mianhae telah membuatmu
repot, appa jangan merasa bersalah kau tau ini memang takdirku, mungkin hari
ini aku akan menyusul umma di sana, appa ku mohon mengakulah kepada Jung So
Oppa, ku harap kau bisa menjaganya nanti. Kau tau kan kau tidak bersalah ketika
kebakaran itu aku di bawa oleh seorang yeoja dan dia mewariskan aku tentang
menjadi teroris. Taukah appa kenapa aku tidak menolaknya ? dia sangat mirip
dengan Umma.
Jadi Appa jangan merasa bersalah, ini bukan salah mu. Aku mencintaimu
Appa
Appa kau appa terbaikku di dunia ini “
Sulli
Sooman pun terdiam, pandangannya berbayang karena terhalang
oleh peluh-peluh air mata. Da membanting ponselnya dan menahan semua luapan
rasa bersalahnya.
Other place ^^
Jung Soo pun mengendarai dengan cepat, dan tiba-tiba sebuah
kiriman masuk lewat layar mobilnya. Dia pun membukanya dan membuka video
kiriman itu.
“ Walau adikmu ini seorang teroris terkenal, aku akan tetap menjadi
adik kecilmu Oppa. Namaku mungkin akan diingat orang sebgai seseorang yang
kejam dan jahat. Tapi aku harap namaku akan selalu di ingat olehmu Oppa sebagai
adik kecilmu yang manja
Saranghae My Angel Leeteuk
Your Dongsaeng, Park Jung Hye “
“ ini hubungan langsung “ teriak Leeteuk menghapus air
matanya. “ Sulli …” panggil Jung Soo, mengotak-atik mesin d mobilnya. Sulli pun
tersenyum dan layar pun seketika berubah menjadi gelap.
Di waktu yang sama Kyuhyun pun juga membuka pesan dan
membacanya
“ Maaafkan aku dari awal aku memang mempunyai niat buruk untuk
menjebakmu tapi nyatanya aku yang terjebak dalm cintamu Cho Kyuhyun.
Terimakasih atas segalanya, aku tau kau menerimaku apa adanya
Jeongmal gomawoyo. Saranghae My Evil Cho Kyuhyun “
Kyuhyun pun menatap layar notebook-nya itu, diam terpaku.
Bagaimana bisa dia tidak menyadarinya. Bagaimana bisa da kembali di bohongi
lagi oleh yeoja ini. Bagaimana bisa ia ikut terbawa sandiwara ini ??
Flashback
“ aku tau kau tak tega
melihatnya, kau pergi saja “ jelas Jung Soo menepk pundak Kyuhyun. Kyuhyun pun
menatap nanar ke arah Sulli yang masih dalam keadaan pingsan. Dia pun melangkah
menjauh dan bersembunyi di balik tembok yan tak jauh dari sana
Terlihat Sulli
berbincang-bincang dengan Jung Soo, Oppa-nya Sulli. Yah Kyuhyun tau segalanya
Suli ingin menjebak kakaknya sendiri dalam sandiwara ini. Tapi Kyuhyun tak tau apa
maksud di balik sandiwara Sulli. Dia pun menunggu Jung Soo pergi dan mendekati
Sulli kembali.
“ Sulli-ah~ “ panggil
Kyuhyun, Sulli pun menengok dan memasang tampang sinis. ‘ kyuhyun, ini ada;ah
bagan sandiwara Sulli, kau tidak boleh terbawa emosi ‘ batin Kyuhyun menenngkan
dirinya
“ yaaa namja babo, kau
mau apa ke sini ? kau sudah tau sandiwara-ku kan ? aku tidak membutuhkanmu
lagi. Kau tak usah menyelamatkanku !!! “ jelas Sulli menatap tajam Kyuhyun
“ siapa yang mau
menyelamatkanmu ? “ tanya Kyuhyun tenang
“ kau menyelamatkan ku
waktu di markas PBB memang aku bodoh HAH ? “ teriak Sulli tatapannya masih
menusuk kea rah Kyuhyun, tapi dia tetap tersenyum menanggapi ocehan Sulli
“ aku tidak
mencintaimu Cho Kyuhyun~ memangnya kau kira aku terperangkap dalam jebakanmu
yang konyol Hah? “ Sulli pun menatap Kyuhyun dan berhasil Kyuhyun langsung
menatap Sulli dengan tatapan tak percaya. Pandangan mereka mengadu, seolah
Kyuhyun mencari kebenaran di mata Sulli. Kyuhyun pun menghembuskan nafas
panjanganya dan melangkah menjauh dari Sulli
“ baiklah aku tau itu,
sudah sejak 3 tahun kita berpacaran, ternyata perasaanmu tidak berubah Choi
Sulli. Tapi aku ingin kau tau … “ Kyuhyun pun menghembuskan nafas beratnya dan
melanjutkan kata-katanya “ aku tetap mencintaimu “ lanjutnya
Flashback end
Begitu pula dengan seorang namja tegap ini, Kim Jaejoong dia
pun membukanya
Appa, mianhae telah membuatmu repot, appa jangan merasa bersalah kau
tau ini memang takdirku, mungkin hari ini aku akan menyusul umma di sana, appa
ku mohon mengakulah kepada Jung So Oppa, ku harap kau bisa menjaganya nanti
Appa jangan merasa bersalah, ini bukan salah mu. Aku mencintaimu Appa
Appa kau appa terbaikku di dunia ini
Sulli
Jung Soo pn segera melirik gedung tu, dia berlari sesembari
melihat jam. Di lain arah Kyuhyun pun berlari dan …..
DUAAAAAAAAAAAAAAARRRRRR
Gedung itu hancur seketika, meninggalkan luka dan kenangan yang banyak.
Dua namja itu terdiam tak mampu menahan tangisan mereka, dan rasa bersalah
serta penyesalan. mereka tak bisa menerima kenyataan bahwa SHE’S GONE
Epilog
Namja itu pun mengelus tanah dia pun menggalinya, dan He
found it~~ dia pun membuka kertas yang lusuh itu.
Leeteuk
“ Aku ingin menjadi
detektif handal seperti Appa “
Jung Hye
“ aku ingin bersama
Oppa tak peduli halangan apapun, meski aku menjadi orang jahat pun “
Jung Soo pun menghembuskan nafas panjangnya, dia tak
menyangka bagaimana dongsaeng kecil-nya dulu bisa berfikiran seperti itu.
“ Jung Soo, Jung Soo “ panggil seorang namja menghampiri
Jung Soo yang sedang di belakang pekarangan rumahnya. Dan menepuk pundak Jung
Soo pelan. “ Appa~ aku merindukan dongsaeng pabbo itu “ Jung Soo pun menatap
langit sedangkan Appa-nya yaitu Sooman tersenyum menatap Jung Soo
“ dia pasti bahagia dan bertemu Umma-nya di sana “ Sooman
pun terkekeh sesembari tersenyum ikut memandang langit yang cerah
“ Hyung !! “ panggil Kyuhyun menepuk bahu Jung Soo dia pun
berbalik arah dan membungkuk horat ke Sooman Ahjussi. Kyuhyun pun mengikuti
arah pandang Jung So hyung dan Sooman Ahjussi. Mereka bertiga menatap langit
yan cerah. Langit berwarna biru cerah dengan awan-awan putih yang menghiasi
langit ketika itu. hari yang begitu indah meski satu orang tak hadir di
kehidupan mereka, She’s Gone. Mereka benar-benar harus membiarkan Sulli
pergi ke tempat yang lain. Cinta mereka tak tersatukan, walau cinta mereka
benar-benar tulus. Tapi cinta yang tulus adalah membiarkan orang yang di
cintainya itu bahagia
When did you
start becoming weary of me
What burdens did I give you
To you, no longer say anything
I’ve become unable to ask now
Without the usual grumbling
Still smiling that polite smile
Losing the sadness that passed by your eyes
I’m sorry, it was absentminded stupidity on my part
my love
When I see you with your back turned to me
The time love clearly took
Now I can see it too
Like a time of separation
I saw it coming
I didn’t know you were such a part of me
If I could turn it all back
No, if you would smile for me just once more
By myself, I’m unable to hold your heart
Because of foolish pride, I’m sorry
my love
When I look at how cold you’ve become
The separation spreading in this instance
Now I know there’s nothing to be done
In the name of love
Slowly like changing colors
Love is leaving me
I didn’t know I had it to begin with
Even words of apology
Although I’m as sorry as this
What could a person like me
Say and how could I say it
Like I can’t breathe, I’m dizzy
Inside lost time
Even if I roam quickly
The only thing I could do now
Is that I can’t do anything
When I see you with your back turned to me
The time love clearly took
Now I can see it too
Like a time of separation
I saw it coming
I didn’t know you were such a part of me
What burdens did I give you
To you, no longer say anything
I’ve become unable to ask now
Without the usual grumbling
Still smiling that polite smile
Losing the sadness that passed by your eyes
I’m sorry, it was absentminded stupidity on my part
my love
When I see you with your back turned to me
The time love clearly took
Now I can see it too
Like a time of separation
I saw it coming
I didn’t know you were such a part of me
If I could turn it all back
No, if you would smile for me just once more
By myself, I’m unable to hold your heart
Because of foolish pride, I’m sorry
my love
When I look at how cold you’ve become
The separation spreading in this instance
Now I know there’s nothing to be done
In the name of love
Slowly like changing colors
Love is leaving me
I didn’t know I had it to begin with
Even words of apology
Although I’m as sorry as this
What could a person like me
Say and how could I say it
Like I can’t breathe, I’m dizzy
Inside lost time
Even if I roam quickly
The only thing I could do now
Is that I can’t do anything
When I see you with your back turned to me
The time love clearly took
Now I can see it too
Like a time of separation
I saw it coming
I didn’t know you were such a part of me
END
Otte ? Otte ? semog
memuaskan nih fanfiction~~ ini FF ke 2 tentang mystery yang akhir-akhir ini
saya buat. Sekian sekian dari saya
terima kasih yang uda mau baca J ffuffuufufufufu~~ ooooh
iya,,, kunjungi dan jadi member di Blog ku yah http://www.parkminrin2607.blogspot.com
RCL-nya
di tunggu yah, Kamsha~~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar